PANDEGLANG, BINGAR.ID – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Berkah Kabupaten Pandeglang akan segera melakukan pergantian jaringan pipa air Cikoromoy yang kerap mengalami kebocoran.
Direktur utama PDAM Tirta Berkah Kabupaten Pandeglang, Ujang Sumawinata mengatakan, dalam proses pergantian jaringan pipa yang kerap mengalami kebocoran itu memang tidak bisa secara langsung seluruhnya terganti. Karena untuk saat ini anggaran yang dimiliki PDAM belum sepenuhnya mencukupi.
“Untuk sementara ini kita mungkin sekitar hanya 500 meter baru juga. Dengan dana yang kita (PDAM-Red) miliki sekitar kurang lebih Rp1,5 miliar rencana tahun ini untuk penggantian pipa yang sering bocor itu,” kata Ujang, Rabu (10/6/2020).
Menurutnya, untuk jaringan pipa yang seharusnya dilakukan pergantian seluruhnya mencapai 3.600 meter akan tetapi ia mengakui untuk saat ini bleum bisa dilakukan pergantian seluruhnya.
Bahkan, ia juga menyebut dampak dari kebocoran itu bukan saja dirasakan oleh konsumen. Akan tetapi, PDAM juga merasa rugi lantaran harus menyiapkan air untuk memenuhi kebutuhan konsumen dengan mengirimkan air melalui mobil tangki, hal itu dilakukan guana memberikan pelayanan yang maksimal terhadap pelanggan.
“Dampak konsumen pasti ada dampak, kita juga (PDAM-red) harus menginisiasi dengan melakukan pengiriman air jika pipa jaringannya mengalami kebocoran. Jadi kita dobel biaya lagi,” ucapnya.
Sementara itu, pergantian jaringan pipa memang sudah direncanakan sejak 2019 lalu. Akan tetapi, hal itu masih terhambat oleh regulasi yang belum terselesaikan.
“Tadinya tahun kemarin mau kita ganti tapi karena ada beberapa hal. Kita juga ada aturan-aturan yang harus ditempuh,” ucapnya.
Diakuinya, jika sudah dilakukan pergantian pipa belum bisa dipastikan tidak bakal kembali terjadi kebocoran. Akan tetapi, diharapkan bisa lebih meminimalisir.
“Yang diutamakan dilakukan pergantian yang sering mengalami kebocoran. Itu juga bukan berarti sudah diganti kebocoran tidak ada. Tapi mudah-mudahan sedikit lah, karena memang jalan sempit kendaraan besar banyak,” pungaksnya. (Syamsul/Red)
