PANDEGLANG, BINGAR.ID – Seorang ibu rumah tangga di Kampung Pasar Baru, RT 001 RW 003, Desa Labuan, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, mencoba mengakhiri hidupnya dengan memutuskan urat nadi menggunakan silet di kamar kontrakannya.
Kejadian tersebut diketahui pada pagi tadi 09:45 WIB, hal itu dilakukan Ade Arpian Marlina (56) yang diduga memiliki penyakit Diabetes dan merasa frustasi lantaran tidak mendapatkan perhatian dari pihak keluarganya.
Kasat Reskrim Polres Pandeglang AKP M. Nandar mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan ke lokasi tempat kejadian perkara percobaan bunuh diri yang dilakukan di kontrakannya, setelah sebelumnya mendapatkan informasi dari laporan masyarakat.
Pada saat pihak kepolisian datang ke lokasi terlihat terduga sudah tergeletak dengan darah bercucuran dari tnagan kiri yang di sobeknya.
“Betul, telah terjadi percobaan bunuh diri yang dilakukan oleh korban dengan cara memotong urat nadi di bagian lengan tangan sebelah kiri di duga menggunakan Silet merk Tiger warna Hitam, sehingga urat nadi korban terputus, dan pada saat di ketemukan dilokasi Kontrakan tersbut korban sudah dalam keadaan tergeletak di lantai dengan kondisi kritis dan mengeluarkan banyak darah,” katanya.
Mengetahui hal tersebut, pihaknya langsung membawa korban yang sudah dalam keadaan kritis ke Puskesmas menggunakan kendaraan patroli agar segera mendapatkan penanganan medis.
“Selanjutkan korban langsung dilarikan ke puskesmas Labuan oleh petugas polsek Labuan dengan menggunakan kendaraan Dinas Partoli Polsek Labuan selanjutnya dilakukan tindakan medis oleh pihak puskesmas Labuan kemudian menghubungi pihak keluarga korban,” imbuhnya
Ia menjelaskan, karena belum mendapatkan informasi secara pasti saat ini diduga korban kurang perhatian dari pihak keluarganya.
“Diduga korban melakukan percobaan bunuh diri tersebut karena mempunyai sakit diabetes dan kurangnya perhatian dari pihak keluarga atau anak anaknya,” tandasnya. (David/Red)