PANDEGLANG, BINGAR.ID – Usai pelaksanaan Pilkada Pandeglang 2020, penyelenggara Pemilu akan dilakukan uji usap atau swab test.
Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadi penyebaran Covid-19. Setidaknya meminimalisir terjadinya klaster Pilkada.
Baca juga: Ribuan Penyelenggara Pilkada Pandeglang di-Rapid Test
Juru Bicara (Jubir) Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pandeglang Achmad Sulaeman mengaku, swab test dilakukan untuk mendeteksi dini bagi petugas penyelenggara Pilkada 2020.
“Untuk risiko penularan tetap menjadi kekhawatiran, dan untuk itu dalam minggu-minggu depan tim satgas akan melakukan test swab terhadap petugas KPPS dan beberapa yang melakukan kontak erat orang yang sakit,” kata Sulaiman, Jumat (11/12/2020).
Sulaeman menerangkan, meski penyelenggara sudah mengupayakan penerapan protokol kesehatan saat pemungutan suara, namun uji usap dirasa tetap perlu dilakukan
“Walaupun kemarin temasuk sukses penerapam protokol kesehatan ditiap tempat pemungutan suara (TPS),” ujarnya.
Baca juga: Amankan Pilkada Ratusan Personel Polres Serang Kota Jalani Rapid Test
Dalam proses pemeriksaan uji usap, lanjut Sulaeman, nantinya bakal dibantu dengan Tim Satgas ditiap-tiap kecamatan. Hal itu guna mengefektifkan mengenai data akan petugas.
“Nanti akan dibantu juga dengan Tim Satgas dimasing-masing Puskesmas. Terutama bagi petugas yang pernah bersentuhan dengan orang-orang sakit,” tandasnya. (Syamsul/Red)