SERANG, BINGAR.ID – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi bakal terjadi gelombang tinggi di perairan Selat Sunda, terutama di bagian barat dan selatan dalam beberapa hari ke depan. Oleh karena itu, BMKG mengimbau warga yang tinggal dan bermata pencaharian di pesisir dan pelabuhan untuk meningkatkan kewaspadaan akan terkena dampak gelombang tinggi tersebut.
“Sesuai peringatan dini yang dikeluarkan BMKG, memang untuk beberapa hari kedepan untuk wilayah selat Sunda bagian barat dan selatan dalam katagori tinggi ombak mencapai 4 sampai 6 meter. Diperkirakan bakal berlangsung sejak 13-15 Juli 2020,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Serang, Tarjono. Senin (13/7/2020).
Baca juga: Muncul Isu Tsunami, Warga Labuan Lari Berhamburan
Selain itu, diharapkan agar warga bisa memperhatikan akan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran seperti perahu nelayan, kapal tongkang dan juga kapal kapal besar lainnya.
“Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 meter. Sedangkan untuk kapal tongkang kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 meter, Kapal Ferry kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 meter kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 meter,” paparnya.
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” pesan Tarjono.
Lebih dari itu, BMKG juga mengingatkan warga untuk tidak mudah panic dan terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Dia menyarankan warga untuk memantau perkembangan cuaca melalui pemberitahuan resmi dari BMKG. (Syamsul/Red).
