PANDEGLANG, BINGAR.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang melakukan studi mengenai pengelolaan sampah ke Kota Cilegon, Kamis (7/7/2022). Kedatangan Bupati Pandeglang beserta rombongan ke Kota Cilegon diterima langsung Wali Kota Cilegon Helldy Agustian di Rumah Dinas Wali Kota Cilegon.
Kunjungan tersebut dilakukan bupati dalam rangka mempelajari pengelolaan sampah di Kota Baja. Soalnya Bupati Pandeglang menilai Pemkot Cilegon berhasil melakukan pengelolaan sampah yang terintegrasi.
Baca juga: DLH Pandeglang Akui Tak Sanggup Atasi Sampah di Pantai Teluk
“Studi pengelolaan sampah ke Kota Cilegon sudah kami rencanakan sebelumnya, di mana Pemkot Cilegon dalam urusan sampah malah menjadi pendapatan yang cukup besar terhadap PAD Cilegon,“ puji Irna.
“Dalam pengelolaan sampah Pemkot Cilegon bekerjasama dengan perusahaan BUMN yakni PLN dengan PLTU. Di Kabupaten Pandeglang sendiri sudah ada PLTU Labuan, kenapa tidak kita dorong kerjasama ini agar kedepan permasalahan sampah ini lebih efektif dan menghasilkan pendapatan bagi Pemerintah Daerah,“ terangnya.
Baca juga: 650 Ribu Ton Sampah Cemari Laut Setiap Tahun, Terumbu Karang Terancam Rusak
Irna mengakui pengelolaan sampah di Pandeglang yang dikelola pihak ketiga belum maksimal karena baru menghasilkan pendapatan sekitar Rp350 juta per tahun. Padahal Pandeglang memiliki 339 desa/kelurahan di 35 kecamatan. Akan tetapi jika melihat pengelolaan sampah di Kota Cilegon, justru bisa menghasilkan pendapatan miliaran.
“Pengelolaan sampah di Kota Cilegon ini patut kita tiru dan diterapkan di Kabupaten Pandeglang, sehingga urusan sampah ini tidak hanya untuk kebersihan saja akan tetapi bisa menghasilkan pendapatan bagi Pemerintah Daerah,“ ujarnya.
Sementara Wali Kota Cilegon Helldy Agustian membeberkan, Cilegon menjadi kota pertama di Indonesia yang telah berhasil mengubah sampah menjadi bahan bakar briket batu bara.
Baca juga: Pemkot Cilegon Belajar Penanganan Sampah ke Kota Tangerang
“Dalam pengelolaan sampah ini kita bekerjasama dengan PLN dan PLTU, sehingga urusan sampah ini bisa terintegrasi dengan baik. Dan dari sampah ini bisa dimanfaatkan menjadi briket batu bara, tentu saja pengelolaan sampah ini bisa menghasilkan pendapatan bagi Pemkot Cilegon,“ tuturnya.
Dalam kegiatan studi pengelolaan sampah ke Kota Cilegon, Bupati Irna Narulita bersama Wali Kota Cilegon Helldy Agustian melakukan penandatanganan kerjasama pengelolaan sampah serta meninjau lokasi Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung. (Ahmad)