PANDEGLANG, BINGAR.ID – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Pandeglang mencatat angka konsumsi ikan di Pandeglang masih terbilang rendah. Hal tersebut diakui oleh Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan pada Diskan Kabupaten Pandeglang Fatmawati.
“Ya betul masih terbilang rendah, berdasarkan data Diskan Pandeglang, rata-rata angka konsumsi ikan di Kabupaten Pandeglang mencapai 40,40 kilogram per orang per tahunnya, sedangkan target rata-rata tingkat nasional yang telah ditetapkan mencapai 62,05 kilogram,” kata Fatmawati, Rabu 24 Oktober 2024.
Baca Juga : Diskan Pandeglang Optimis, PAD Sektor Perikanan Bisa Tercapai
Fatmawati mengungkapkan, rendahnya angka konsumsi ikan di Kabupaten Pandeglang menjadi perhatian khusus untuk Diskan Pandeglang sendiri. Namun pihaknya akan terus berupaya mendorong peningkatan konsumsi ikan melalui berbagai program baik itu edukasi dan promosi kepada masyarakat agar masyarakat juga sadar akan pentingnya konsumsi ikan, baik untuk kesehatan maupun pemenuhan gizi.
“Jadi dengan adanya program ini, kami berharap masyarakat juga sadar bahwa konsumsi ikan itu baik untuk kesehatan maupun pemenuhan gizi. Sehingga Diskan Pandeglang juga dapat meningkatkan target sesuai yang ditetapkan target nasional,” ungkapnya.
Baca Juga : Pandeglang Segera Miliki Pelabuhan Perikanan Terpadu
“Tapi untuk tiap tahunnya, memang ada sedikit peningkatan, walaupun tidak signifikan dibandingkan dengan kabupaten atau kota lain di Banten, dan pandeglang masih berada di posisi terakhir,” sambungnya.
Selain itu, kata Fatmawati, konsumsi ikan di Pandeglang dihitung berdasarkan hasil sampling rumah tangga di tiap kecamatan. Dan data tersebut kemudian diolah oleh pemerintah provinsi dan hasilnya dikirimkan ke tingkat kabupaten.
“Kami sudah melakukan survei, dan kami juga melakukan sampling di setiap kecamatan, lalu datanya diolah oleh provinsi, dan kami menerima hasilnya berupa angka konsumsi rata-rata,” katanya.
Baca Juga : Pasokan Ikan di TPI Panimbang Kosong, Kadis Perikanan Klaim Masih Aman
Fatmawati jga menyebut, dari jenis ikan yang paling banyak dikonsumsi oleh warga Pandeglang yakni ikan mas, ikan pindang, dan ikan kembung.
“Jadi untuk kedepan kami berencana akan membuat kajian lebih mendalam mengenai jenis ikan yang disukai dari persentase, terutama dari sisi gizi dan harga,” sebutnya.
Lebih lanjut, Fatmawati mengatakan, konsumsi ikan di Pandeglang rata-rata sudah mencerminkan tingkat konsumsi keluarga dalam per minggu. Jadi peningkatan konsumsi ikan ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengatasi stunting di wilayah tersebut.
“Sebetulnya pemerintah memiliki program regulasi untuk meningkatkan konsumsi ikan sebagai salah satu langkah mengatasi stunting. Dan kami dari di Diskan Pandeglang turut berkontribusi dengan mengedukasi kebiasaan gemar makan ikan, khususnya bagi keluarga yang berisiko mengalami stunting,” ujarnya. (Sandi)