BINGAR.ID – Lagu penyanyi Mondo Gascaro kembali didaur ulang dalam bentuk re-mix. Setelah pada bulan lalu, Pablo Cikaso me-re-mix lagu Mondo berjudul “Dan Bila”, kini giliran duo elektronika asal Bandung yang mengubah lagu Mondo yang berjudul “Naked”.
Kedua lagu itu terdapat di album “Rajakelana” yang menuai sukses dan melambungkan nama Mondo Gascaro sebagai penyanyi dengan segudang talenta. Hal itu terbukti dari dinobatkannya album “Rajakelana” sebagai album terbaik tahun 2016 oleh Tempo.
Lagu “Naked” yang bisa dimaknai sebagai kembalinya fitrah manusia dalam “ketelanjangan” , tanpa basa-basi pun ditelanjangi untuk dilahirkan kembali dalam irama yang rancak dengan sentuhan electronika tribal khas Bottlesmoker.
“Kalau dengar lagu aslinya kan lebih seblay mood dan iramanya, jadi kita sempat bikin dua alternatif awalnya. Tapi pas dicoba dengan beat seperti ini, eh cocok lagunya diinterpretasi kaya gini”, ujar Ryan Adzani (aka Nobie) dari Bottlesmoker dalam siaran pers yang diterima Bingar.id.
Bottlesmoker yang terdiri atas Anggung Suherman (Angkuy) dan Ryan Adzani (Nobie) memang dikenal sebagai musisi yang kreatif sekaligus inspiratif. Mereka kerap memasukkan unsur-unsur musik instrumental yang terinspirasi dari irama asli Indonesia dan Asia Tenggara, menggabungkan techno dengan tribal, suasana pasifik, psychedelic hingga musik ambient.
Dari kejeniusan mereka dalam bermusik, Bottlesmoker seringkali diundang dalam berbagai gelaran festival musik internasional seperti Laneway Festival, Transmusicales, Big Mount Music Festival, Zandari Festa dan masih banyak lagi.
Ivy League Music dijadwalkan untuk merilis “Naked (Bottlesmoker Remix)” pada semua layanan streaming digital, per tanggal 20 Mei ini. (Ahmad/Red).