PANDEGLANG, BINGAR.ID – Puluhan pengendara roda dua dan roda empat yang menunggak Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), terjaring razia penertiban pajak yang digelar Samsat Pandeglang di Alun-Alun Pandeglang.
Kepala Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Bapenda Banten, Cabang Pandeglang, Epy Shafiullah mengatakan, bahwa kegiatan penertiban PKB ini merupakan kegiatan rutin bulanan yang dilaksanakan Samsat Pandeglang.
Baca Juga : Bantu Percepatan Vaksinasi, Samsat Pandeglang Sediakan 1.000 Dosis
“Pasca lebaran kemarin, kami hentikan sementara razia PKB, dikarenakan petugas dari Satlantas Polres Pandeglang sedang ada kegiatan Gatur, atau pengamanan jalur mudik lebaran. Dan hari ini, kami kembali melaksanakan kegiatan rutin yang akan dilaksanakan setiap bulannya dengan razia PKB,” ungkapnya, Selasa 30 April 2024.
“Kendaraan yang sudah terdata belum membayar PKB itu, sekitar 31 unit kendaraan, yakni 21 unit kendaraan roda dua dan 10 unit kendaraan roda empat,” sambung Epy.
Baca Juga : Samsat Pandeglang Telusuri Kendaraan yang Belum Daftar Ulang
Epy menyampaikan, jika para Wajib Pajak (WP) yang terjaring dalam razia ini nantinya akan diberikan surat pernyataan kesanggupan membayar pajak dengan tenggang waktu selama 7 hari.
“Bagi WP yang belum bisa membayar pajak melalui mobil Samsat Keliling (Samling), kita berikan surat pernyataan yang dimana paling lambat satu Minggu harus sudah membayar. Tadi juga ada yang langsung memanfaatkan kendaraan Samling kita, untuk para WP yang kebetulan mereka bawa uang dan langsung membayarkan pajak kendaraannya,” ungkapnya.
Epy menerangkan, bahwa selain melakukan penindakan, pihaknya juga terus mengedukasi para WP agar taat dalam membayar pajak kendaraannya.
Baca Juga : Jemput Bola Wajib Pajak, Samsat Pandeglang Terjunkan Mobil Samling
“Selain melakukan penindakan, kita juga menyampaikan tentang pentingnya membayar pajak. Dan capaian PKB kita sampai bulan kemarin, sudah mencapai 20,16 persen. Kami optimis sampai dengan akhir tahun, capaiannya akan tercapai,” ucapnya.
“Insya Allah tercapai target, karena tahun lalu juga kami mampu melampaui target yang ditentukan dan ada beberapa upaya juga yang dilakukan dalam mengejar target pendapatan PKB tersebut, mulai dari razia rutin yang dilakukan dalam satu bulan sekali, Samsat keliling dan door to door,” tutupnya. (Sandi/Adyt)