PANDEGLANG, BINGAR.ID – Lima Warga Negara Asing (WNA) asal Bangladesh, masuk kedalam daftar Orang Dalam Pemantauan (ODP) Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pandeglang.
Pasalnya, dari kelima jemaah tersebut dua diantaranya, diduga positif Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan rapid test oleh tim setempat.
“Awalnya mereka (jemaah tabligh,red), terdeteksi di Menes. Mereka sempat beberapa hari mengadakan kegiatan di masjid sekitar Menes, memang ada dua jemaah yang terbukti positif hasil rapid test,” kata Juru Bicara tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pandeglang, dr. Achmad Sulaeman. Selasa (14/04/2020)
Katanya, kelima jemaah itu diketahui sudah berada di Kabupaten Pandeglang, kurang lebih sekitar satu minggu. Untuk itu, saat ini kedua jemaah tabligh yang terbukti positif saat menjalani rapid test direncanakan bakal segera diberikan tindakan yang lebih intensif, guna mencegah terjadinya penyebaran Covid-19.
“Awalnya mereka di Kecamatan Menes, pada tanggal 10 April lalu. Setelah itu, pindah ke Kecamatan Majasari sejak tanggal 11 April lalu. Berarti sudah hampir seminggu berada di Pandeglang. Langkah selanjutnya, untuk para jemaah ini akan kami rencanakan pemeriksaan lanjutan, memastikan apakah kondisi mereka bebas dari Covid-19 atau tidak,” ujarnya.
Informasi yang didapat, kedatangan kelima jemaah itu menggunakan 2 unit Mobil jenis Luxio Nopol A 1733 VB dan Rush nopol F 1227 CM. Bahkan, kehadiran 5 WNA itupun diketahui, setelah petugas dan aparatur setempat mendapat laporan dari warga sekitar.
Ia berharap, masyarakat tidak panik dan tetap waspada. Galakan penggunaan masker dan biasakan mencuci tangan pakai sabun, sebelum dan sesudah beraktifitas. (Syamsul/Red)
